Kayu secang , apa itu kayu secang? mungkin pertanyaan dari kalimat ini yang menjadi bahan pertanyaan dari teman – teman semua, ya Kayu secang jarang sekali kita bahas atau menjadi pokok pembahasan yang utama di kehidupan kita, karena memang untuk kayu secang ini jarang sekali diketahui baik itu bentuk Pohon, ataupun manfaat atau khasiatnya oleh kita.

Tanaman secang termasuk jenis pohon berduri dengan daun yang berukuran kecil. Buah secang sekilas mirip dengan petai cina yang berwarna kehijauan. Secang kebanyakan tumbuh alami pada tanah yang berliat atau berkapur karena tidak tahan terhadap genangan air.

Tanaman ini memiliki nama latin Caesalpinia sappan atau Biancaea sappan dan tumbuh subur di Indonesia, India, serta Malaysia. Bagian dari tanaman secang yang paling sering dimanfaatkan adalah bagian dalam batang kayu. Di Indonesia, kayu secang ini sudah lama dikenal sebagai salah satu obat traditional atau minuman Herbal yang menjadi pelengkap dari ramuan tersebut. Kandungan bahan aktif dalam kayu secang dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit. Mulai dari penyakit ringan hingga kronis seperti penyakit kulit, peradangan, diare, hingga diabetes. Dalam pembahasan kali ini kita akan paparkan segudang manfaat kayu secang bagi tubuh kita.

Anti Bakteri atau membasmi bakteri, ya salah satu manfaat kayu secang bagi tubuh kita adalah sebagai anti bakteri, karena fungsinya sebagai penangkal bakteri. Kandungan senyawa antibakteri pada kayu secang diketahui dapat membasmi bakteri penyebab infeksi, misalnya bakteri SalmonellaStreptococcus, dan E. coli. Menurut beberapa penelitian, kandungan senyawa antibakteri di dalamnya dapat meningkatkan kerja sistem imun tubuh untuk melawan berbagai jenis bakteri.

Manfaat kayu secang berikutnya adalah bersifat antitumor. Hal ini dibuktikan pada penelitian terhadap tikus, di mana hasilnya ekstrak air dari kayu batang secang dengan tambahan 50% etanol dapat menghambat perkembangan sel tumor. Untuk itu, konsumsi minuman kayu herbal ini secara rutin dapat kesehatan tubuh terjaga.

Kayu secang dapat mengatasi peradangan karena memiliki sifat antiradang yang bisa membantu meredakan dan mencegah peradangan. Setelah diuji dengan 130 obat-obatan herbal lainnya, kayu secang cocok dijadikan bahan obat herbal. Beberapa riset juga menunjukkan bahwa ekstrak kayu secang bermanfaat untuk meredakan nyeri karena radang sendi dan nyeri otot.

Meski demikian, efektivitas manfaat kayu secang sebagai obat herba untuk mengatasi penyakit akibat peradangan masih perlu diteliti lebih lanjut.

Mengapa KAyu Secang bisa mengatasi jerawat? menurut penelitian, kayu secang mengandung senyawa brazilin yang bersifat anti bakteri sehingga dapat mengobati jerawat dengan cara membunuh bakteri penyebab jerawat. Selain brazilin kayu secang juga mempunyai zat antioksidan jenis polifenol yang dapat menjaga kesehatan kulit dengan cara membatasi produksi radikal bebas yang berpotensi merusak kulit.

Manfaat Kayu Secang yang lain adalah menurunkan kadar gula darah yang dalam hal ini disebut dengan diabetes, namun hal ini perlu ditanyakan kembali kepada ahli dikarenakan penelitian baru dilakukan pada seekor tikus yang menunjukkan bahwa ekstrak kayu secang dapat meningkatkan metabolisme glukosa dan menurunkan kadar gula dalam tubuh

Kayu secang sudah sejak lama dikenal mampu mengatasi diare. Tanaman ini kerap dikonsumsi sebagai teh herbal atau jamu untuk mengatasi gangguan pencernaan tersebut. Beberapa studi juga menyebutkan bahwa kayu secang mengandung zat antibakteri, sehingga dapat membasmi bakteri penyebab diare.

Selain itu, mengonsumsi teh herbal atau jamu olahan kayu secang saat diare dapat mencukupi kebutuhan cairan tubuh agar tidak dehidrasi.

Manfaat kayu secang lainnya yaitu dapat membersihkan darah kotor. Khasiat tersebut bisa dirasakan dengan mengonsumsi air rebusan kayu secang. Darah kotor merupakan salah penyebab timbulnya penyakit kulit seperti bisul dan jerawat. Sebelum dikonsumsi, pastikan ramuan kayu secang ini cocok dan tidak menimbulkan masalah alergi pada tubuh.

Senyawa chalcone yang terdapat dalam kayu ini memiliki khasiat untuk mengurangi gejala alergi. Sehingga, kayu secang sangat cocok dimanfaatkan bagi penderita alergi sebagai obat antialergi. Manfaat kayu secang ini bisa dirasakan jika dikonsumsi secara rutin sebagai minuman herbal.

Mengonsumsi kayu secang juga diyakini mampu mencegah infeksi pada kulit. Kayu secang memiliki sifat antimikroba dan terdapat kandungan metanol yang berfungsi menghambat berkembangnya bakteri penyebab infeksi kulit. Manfaatnya bisa dirasakan dengan merebus dan menjadikannya minuman.

Kandungan senyawa antioksidan dan antikanker pada kayu secang terbukti dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Pada sebuah studi di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak kayu secang yang mengandung kedua zat tersebut dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti kanker payudara.

Meski demikian, untuk menurunkan risiko terjadinya kanker tetap disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat. Di antaranya dengan menerapkan pola hidup sehat.

Resep Wedang Uwuh

Wedang uwuh merupakan salah satu jenis minuman kesehatan tradisional yang diracik dari uwuh. Uwuh yang dimaksud adalah sampah serutan kayu , ranting rimpang , atau dedaunan yang telah kering. Wedang uwuh terbuat dari bahan kayu secang dengan tambahan rempah-rempah yaitu daun cengkeh, kayu manis, jahe ditambah gula batu. Penambahan bahan rempah-rempah dan gula dimaksudkan untuk meningkatkan rasa pedas dengan sensasi segar dan untuk melamurkan rasa pahit dari kayu secang.

Bahan - Bahan

Belanja Sayur Online

Foto : siarpedia.com

Racikan dari bahan diatas direbus menggunakan 2 liter air sampai mendidih selama 1-2 menit atau dapat diseduh menggunakan air
panas. Minuman wedang secang ini mampu meningkatkan stamina tubuh, penghangat tubuh, mengatasi perut kmbung an masuk angin, menurunkan tekanan darah tinggi, meningkatkan nafsu makan.

Sumber :

  1. https://www.brilio.net/kesehatan/10-manfaat-kayu-secang-untuk-kesehatan-dan-cara-mengolahnya-2106258.html
  2. https://www.alodokter.com/7-manfaat-kayu-secang-untuk-kesehatan
  3. Buku Saku Bahan Pangan Potensial untuk Anti Virus dan Imun Booster – Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian /Juni 2020